Pekanbaru, liputan24.id - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kembali mengancam Riau. Pasalnya, beberapa hari belakangan hotspot (titik panas) terdeteksi di Bumi Lancang Kuning itu. Hari ini, 7 dari 12 kabupaten/kota di Riau terdapat hotspot.
Dirilis cakaplah.com bahwa Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Pekanbaru, satelit mendeteksi 15 titik hotspot di Provinsi Riau, Kamis (13/4/2023).
Hotspot tersebut tersebar di Kabupaten Bengkalis satu titik, Kampar empat titik, Pelalawan satu titik dan Kota Dumai satu titik. "Sisanya di Kabupaten Kuantan Singingi lima titik, Indragiri Hilir dua titik, dan Indragiri Hulu satu titik," ujar Forecaster On Duty BMKG Pekanbaru, Yasir.
Tidak hanya di Riau, hotspot juga terjadi di beberapa provinsi di Pulau Sumatra. Total hotspot yang terdeteksi di Pulau Sumatra mencapai 55 titik. Selain 15 titik di Riau, di Aceh terdapat satu titik, Sumatera Utara tiga titik dan Sumatera Barat 11 titik.
"Sedangkan di Jambi terdapat delapan titik, Kepulauan Riau dua titik, Sumatera Selatan empat, Bengkulu tiga titik, Bangka Belitung lima titik, dan Lampung tiga titik," terang Yasir.
Ia mengimbau masyarakat dan pihak terkait lainnya untuk tidak melakukan aktivitas yang bisa memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan. *
.jpg)
